Selamat Datang Di wisata-new-normal.biz.id

Alhamdulillah, senang sekali bisa menyambut Anda di www.wisata –new-normal.biz.id. Di sini kami menyadikan informasi tentang perjalanan ibadah haji dan umroh, beserta wisata tadabbur.

Portal ini kami hadirkan sebagai sahabat perjalanan ibadah Anda — dari niat hingga kembali ke tanah air dengan hati yang bersih dan jiwa yang tenang.

Temukan informasi seputar Umroh dan Haji, mulai dari persiapan, tips spiritual, panduan praktis, hingga inspirasi kisah para tamu Allah. Semoga diringankan setiap langka menuju Baitullah, semoga perjalanan ibadah Anda lancar, dan menjadi haji atau umrah yang mabrur.

Di sini,kami juga menghadirkan informasi tentang “wisata tadabbur” dimana kita bukan hanya jalan-jalan, tapi juga mencari makna. Temukan tempat-tempat indah yang menyejukkan mata, hati, dan pikiran — lengkap dengan nilai-nilai Islami dan pesan kehidupan yang penuh hikmah.
Yuk, kita jelajahi ciptaan Allah sambil merenungi kebesaran-Nya

Terima kasih
Tampilkan postingan dengan label UMRAH. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label UMRAH. Tampilkan semua postingan

Selasa, 03 Juni 2025

Cara Mudah Mengetahui Musim di Saudi Arabian, Buta Hurufpun Bisa

 

musim panas di mekah kapan?

Kalau kamu atau orang tuamu mau pergi umroh, alangkah baiknya mengetahui musim di Saudi Arabian, di sana sedang musim apa. Dengan mengetahui musim yang sedang terjadi di sana, kamu dan orang tuamu bisa mempersiapkan diri lahir batin, dan persiapan barang apa yang akan dibawa untuk mengantisipasi cuaca ekstrim. Disana ada empat musim, yaitu musim panas, musim dingin, musim semi dan musim gugur.


Jika sedang musim panas, suhu di Makkah mencapai : 27°C – 42°C
Jika sedang musim panas, suhu di Madinah mencapai : 30°C -43°C
Sedangkan di musim dingin, suhu di Makkah 16°C – 29°C
Di musim dingin, suhu di Madinah : 13°C – 24°C 
Dikutip dari https : //id.weatherspark. com/

Cara yang paling sederhana untuk mengetahui musim apa yang sedang terjadi di Arabian Saudi adalah dengan melihat posisi matahari. Jika posisi matahari ada di sebelah utara Indonesia, niscaya di Saudi Arabian sedang musim panas. Sebaliknya jika posisi matahari ada di sebelah Selatan Indonesia, maka di sana sedang musim dingin. Mudah sekali bukan? Orang buta hurufpun bisa dengan cara ini.

Penjelasannya begini teman-teman:

Data berikut saya kutip dari Wikipedia :
Letak geografis Saudi Arabian pada 15°LU sampai 32°LU
Letak Geografis Indonesia 6°LU sampai 11°LS 
Iklim Tropis 0-23,5°LU/LS 
Iklim Subtropis 23,5°- 35°LU/LS

Dari data tersebut, jelaslah bahwa posisi geografis Saudi Arabian lebih Utara dari Indonesia. Bahkan sampai memasuki iklim Subtropis, karena batas antara iklim tropis dengan subtropics adalah 23,5°LU/LS. Sedangkan Saudi Arabian berada pada posisi 15°LU sampai dengan 32°LU. Dengan demikian, jika posisi matahari ada di sebelah Utara Indonesia, maka, di Saudi Arabian sedang mengalami musim panas. Sedangkan jika posisi Matahari ada di posisi sejajar atau Selatan Indonesia, maka di Saudi Arabian sedang musim dingin.

Kapan Di Mekkah Musim Panas dan Musim Dingin?

Penulis sengaja membedakan kondisi kota Makkah dengan Madinah, karena letak geografisnya yang berbeda. Kota Makkah pada iklim Tropis, hamper mendekati Subtropis, dengkan kota Madinah sudah pada iklim Sub Tropis.

Masih mengutip https : //id.weatherspark. com/ Mulai 13 Mei sampai 3 Oktober,di Saudi Arabian mengalami musim panas, berarti 4,7 bulan dengan suhu tertinggi harian rata-rata di atas 39°C. Bulan terpanas dalam setahun di Mekkah adalah Juli, dengan rata-rata suhu terendah 41°C dan tertinggi 28°C. Namun pada waktu waktu tertentu, suhu bisa mencapai 42°C, sudah setengah mendidih jika air di rebus!

Sedangkan musim dingin dimulai 2 Desember sampai 25 Februari,atau 2,8 bulan dengan suhu tertinggi harian rata-rata di bawah 31°C. Bulan terdingin dalam setahun di Mekkah adalah Januari, dengan rata-rata terendah 16°C dan tertinggi 29°C

Kapan Di Madinah Musim Panas dan Musim Dingin?

Lamanya musim panas di Madinah adalah 4,6 bulan, mulai 17 May sampai dengan 3 Oktober, rata-rata suhu harian di atas 39°Celcius. Bulan terpanas dalam setahun di Madinah adalah Agustus, dengan rata-rata suhu terendah 43°C dan tertinggi 30°C.

Sedangkan musim dinginnya selama 2,9 bulan, dari 29 November sampai 25 Februari, dengan suhu tertinggi harian rata-rata di bawah 28°C. Bulan terdingin dalam setahun di Madinah adalah Januari, dengan rata-rata terendah 13°C dan tertinggi 24°C.

Di musim panas, kalian yang hobinya ngopi cocok tuh, air ditaruh digelas, sudah panas sendiri. Demikian pula kamu-kamu yang hobinya minum es cocok tuh umrohnya musim dingin, airnya udaranya saja sudah sedingin es capucino kesukaanmu, ha ha ha.

Grafik berikut menggambarkan Musim Panas dan Musim Dingin Di Makkah:

hal yang harus dilakukan saat umroh musim panas


Grafik berikut menggambarkan Musim Panas dan Musim Dingin Di Madinah:

Paket umrah wifa tour & travel musim dingin

Demikian tadi cara sederhana dan mudah mengetahui musim yang sedang terjadi di Saudi Arabian, beserta penjelasannya. Semoga kamu yang berniat mau berangkat umrah mendapat gambaran kondisi dai sana, dan mempersiapkan diri dengan baik sebelum berangkat. Sebaiknya kamu juga mengetahui program keberangkatan umrah 2025, sebelum memutuskan musim apa sebaiknya akan berangkat.






Senin, 02 Juni 2025

Catatan Kecil Keutamaan Ibadah Umrah dan Haji

 

Haji tamu Alloh rumaysho

Apa bedanya Ibadah Umrah dengan Ibadah Haji? Begitu saat saya pertama kali mendengar istilah Umroh. Dengan mengutip Syekh Abdul Qadir Syaibatul Hamdi di nu online, “Umrah adalah ibadah yang mencakup beberapa rangkaian berikut: ihram di miqat masing-masing, tawaf, sa’i dan mencukur, baik ‘cukur botak’ maupun tidak.” Sedangkan Ibada Haji, selain empat hal diatas, ada kewajiban Wukuf di Arafah. 

Dari segi hukum, umroh berhukum sunnah, sedangkan haji adalah wajib bagi yang mampu. Dari segi waktu, melaksanakan umroh bisa kapan saja, kecuali ibadah umroh saat prosesi ibadah haji. Sedangkan Haji waktunya tertentu, yaitu di bulan Dzukhijah.

Kewajiban haji dan umrah merupakan rangkaian ritual manasik yang apabila ditinggalkan tidak dapat membatalkan haji atau umrah, tetapi wajib diganti dengan dam (denda). Kewajiban haji ada lima, yaitu niat ihram dari miqat (batas area yang telah ditentukan menyesuaikan daerah asal jamaah haji/umroh), menginap di Muzdalifah, menginap di Mina, tawaf wada’ (perpisahan), serta melempar jumrah. Sedangkan kewajiban umrah ada dua, niat ihram dari miqat dan menjauhi larangan-larangan ihram.

Penulis sengaja mengumpulkan catatan kecil ini supaya jangan hilang atau lupa tentang keutamaan beribadah haji dan umroh.

Kembali Fitrah

“Siapapun yang berhaji dan tidak melakukan berkata kotor dan berlaku fasik, maka akan kembali suci sebagaimana saat ia dilahirkan.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Menghapus dosa

“Satu umrah menuju umrah selanjutnya dapat menghapus dosa antara keduanya, dan haji yang mabrur hanya akan diganjar dengan surga.” (HR. Bukhari dan Muslim)

“Apakah kamu tidak tahu bahwa masuk Islam, berhijrah dan menunaikan ibadah haji bisa menghapus dosa masa lalu?” tegas baginda Nabi kepada Amr. (HR. Muslim)

Amalan Yang Utama Setelah Jihad Fii Sabilillah.

Haji mabrur sebagai amal terbaik setelah jihad. Abu Hurairah meriwayatkan ihwal baginda Nabi yang pernah ditanya oleh seorang sahabat tentang amal terbaik. Nabi menjawab, amal terbaik adalah beriman kepada Allah dan Rasulullah, lalu disusuli oleh jihad di sabilillah, dan di bawahnya Nabi menyebut haji mabrur. (HR. Bukhari)

Meghapus Kefakiran dan Dosa

“Lakukanlah haji dan umrah secara berturut (bisa umroh terlebih dahulu, baru berhaji atau sebaliknya juga boleh), karena keduanya dapat menghapus kefakiran dan dosa sebagaimana ubub membersihkan besi, emas dan perak, dan haji mabrur hanya akan dibalas dengan surga.” (HR. At-Tirmidzi)

Keutamaan Sholat di Masjid Nabawi dan Masjidil Haram

Keutamaan sholat di masjid Nabawi -> lebih utama seribu kali dari pada sholat di masjid lain (selain Masjidil Haram).

Keutamaan sholat di Masjidil Haram-> lebih utama seratus ribu kali dari pada sholat di masjid lain.

Shalat di masjidku (Masjid Nabawi) lebih utama daripada seribu shalat di masjid lainnya selain Masjidil Haram. Shalat di Masjidil Haram lebih utama daripada seratus ribu shalat di masjid lainnya. (HR Ahmad dan Ibnu Majah)